Notification

×

Water Projection Mapping Akan Jadi Pertunjukan Menarik pada Pembukaan Salo Karajae Fest di Parepare

Senin, 26 September 2022 | 21.04 WIB Last Updated 2022-09-26T13:04:51Z
Foto : Dok/ist
PAREPAREINFORMASI.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Disporapar akan menggelar Salo Karajae Fest di Tonrangeng River Side, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare. Salo Karajae Fest ini akan berlangsung pada 27 September besok hingga 1 Oktober 2022 mendatang.


Salo Karajae Fest ini masuk dalam event nasional Kharisma Event Nusantara (KEN) 2022 yang ditetapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno.


Berbagai kegiatan menarik yang tengah disiapkan untuk memberikan euforia tersendiri dalam memeriahkan Salo Karajae Fest ini. Selain berbagai macam lomba, juga akan ada pertunjukan Water Projection Mapping, yang akan menghiasi suasana malam di Sungai Salo Karajae.


Water projection mapping adalah pertunjukan dengan menampilkan gambar yang dibentuk dari sorot lampu yang terbiaskan di semburan titik-titik air.


Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Parepare, Amarun Agung Hamka saat ditemui mengatakan, Festival Salo Karajae yang dikemas menjadi Salo Karajae Fest tahun ini, sudah sembilan kali dilaksanakan. Sementara untuk persiapan hari ini sekitar 85 persen dan besok telah rampung atau 100 persen.


"Jadi untuk tahun ini, memang ada perbedaan dari Festival Salo Karajae yang dilaksanakan pada tahun 2019 atau sebelum pandemi Covid-19. Di tahun ini kita membuat panggung di atas sungai," ungkapnya, Senin (26/9/2022).


Lebih lanjut Hamka mengungkapkan, pihaknya juga akan menampilkan tonton menarik kepada masyarakat dan para wisatawan yang akan berkunjung ke Salo Karajae Fest.


"Pertunjukannya juga berbeda, (tahun ini) ada water projection mapping yang akan kami tunjukkan nanti dan berbagai macam lomba kami gelar untuk menghibur masyarakat dan wisatawan yang akan berkunjung ke Salo Karajae Fest," bebernya.


Selain menyaksikan pertunjukan dan lomba-lomba menarik, masyarakat juga dapat mengunjungi tenan-tenan yang berjejer di sepanjang lokasi Salo Karajae Fest ini.


"Kami menyiapkan 32 tenan, namun masih ada UMKM yang ingin masuk, sementara kami tambah 4 jadi totalnya sudah ada 36 tenan," ujar Hamka.


Salo Karajae Fest ini telah masuk dalam kalender event nasional kata Hamka, namun akan dinilai kembali pelaksanaannya untuk kalender event tahun 2023.


"Apakah layak untuk masuk? nanti kita lihat hasil penilaian dari Kementerian Pariwisata yang hari ini datang di Kota Parepare. Jadi yang mewakili Menteri (pembukaan Salo Karajae Fest besok) yaitu staf ahli dari Kemenparekraf," pungkasnya.


(hm/pi) 

×
Berita Terbaru Update