Aksi Simpatik Kasat Lantas Polres Parepare Bersihkan Sisa-sisa Bakaran Ban Mahasiswa

Foto : Dokumentasi/ist

PAREPAREINFORMASI.COM - Kasat Lantas Polres Parepare, AKP Muhammad Yusuf, bersama sejumlah personel lakukan aksi simpatik dengan membersihkan sisa-sisa dari bekas pembakaran ban yang dilakukan mahasiswa dalam demo penolakan harga BBM di Kota Parepare, Selasa (6/9/2022).

Aksi itu dilakukan di depan Monumen Cinta Sejati Habibie dan Ainun, Jalan Bau Massepe, Kecamatan Ujung, Kota Parepare. Sebelumya, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) unjuk rasa yang diwarnai pembakaran sambil berorasi.

Setelah berorasi, ratusan mahasiswa itu meninggalkan sisa bakaran ban yang berada di tengah jalan. Hal itu dinilai justru membahayakan pengguna jalan dan merusak jalanan.

"Jadi kami membersihkan sisa-sisa bakaran ban ini karena berbahaya dan dapat mengganggu pengguna jalan," kata AKP Muhammad Yusuf, saat ditemui di Monumen Cinta Sejati Habibie dan Ainun usai membersihkan.

Kata mantan Kasat Lantas Polres Wajo, arus lalu lintas di perempatan Monumen Cinta Sejati Habibie dan Ainun sementara dialihkan.

"Jadi kami menempatkan personel, untuk mengarahkan pengendara melalui jalur depan Pelabuhan Nusantara untuk menghindari kemacetan," ujar Yusuf.

Terpisah, Ketua Umum PMII Cabang Kota Parepare, Riecardy menjelaskan, dalam aksi demo yang dilakukan itu, ada tiga isu utama yang ingin sampaikan yakni, tolak kenaikan BBM, tolak RUU-KUHP, dan transparansi dalam penuntutan kasus hukum yang terjadi di Kota Parepare.

"Kenaikan BBM akan sangat berdampak serius. Termasuk membuat kenaikan harga bahan pokok hingga meningkatkan jumlah pengangguran," pungkasnya.

(hm/pi)