Foto : Ist |
Kejadian itu diduga terjadi di SMA Negeri 9 kecamatan Cempa kabupaten Pinrang pada Jumat 13 Mei kemarin.
Kepala UPT SMA Negeri 9 Pinrang Andi Thamrin membenarkan kejadian itu terjadi di sekolah yang dipimpinnya "Betul kejadiannya di kelas 10, kemarin" katanya dia saat ditemui Sabtu 14/5/2022.
Permasalahan itu kata dia dipicu permasalahan sepele "pelajar laki laki itu merasa dicuekin oleh pelajar putri tersebut yang tidak lain adalah kekasihnya"
Pelajar laki laki tersebut lanjut, kemudian mencegat pelajar putri itu dan melakukan aksi yang tidak terpuji "kita sangat menyayangkan kejadian itu"
Kejadian ini lanjut dia sedang dalam proses mediasi untuk menyelesaikan masalah tersebut "Apalagi kedua belah pihak menyerahkan penyelesaian masalah itu ke pihak sekolah"
Namun lanjut dia, pihak sekolah tetap berkoordinasi dengan aparat kepolisian agar memberikan perlindungan kepada kedua pelajar itu,untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan .
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kedua pelajar tersebut duduk di bangku kelas 10, dan berasal dari desa yang sama kampung sengae kecamatan patampanua kabupaten Pinrang.
(hm/pi)