 |
| Foto : Dokumentasi/ist |
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki dalam sambutannya menyampaikan, Lomba Pacuan Kuda Pangdam Cup 2022 ini dilaksanakan di Kabupaten Jeneponto karena kuda merupakan salah satu ternak yang sudah lama digemari masyarakat Bumi Turatea.
"Olahraga ini merupakan atraksi budaya yang diminati oleh masyarakat Jeneponto sejak dulu. Disisi lain olahraga ini juga merupakan olahraga yang memiliki makna filosofi bagi masyarakat Jeneponto," ungkapnya.
"Selain melestarikan olahraga berkuda, kejuaraan ini juga memiliki beberapa manfaat yaitu menumbuhkan generasi yang sportif dan tangkas, sekaligus sebagai wadah untuk membina dan menggalang rasa persaudaraan, sportivitas dan kesatuan serta melatih keberanian dan daya juang, khususnya bagi para penggemar olahraga berkuda," sambung Jenderal bintang dua itu.
Kata dia, lomba pacuan kuda tradisional ini juga merupakan salah satu destinasi wisata sehingga Pangdam Cup 2022 ini sebagai ajang untuk mempromosikan olahraga ini.
"Lomba ini digelar untuk menarik perhatian para wisatawan, utamanya bagi mereka yang gemar menonton olahraga berkuda juga dapat menjadi momen sebagai wahana untuk hiburan," tutur Andi Muhammad.
Ia pun mengajak kepada seluruh peserta untuk menjadikan even ini sebagai wadah untuk menumbuhkan semangat tolak ukur dalam pembinaan dan ketangkasan berkuda.
"Para peserta, agar jangan hanya fokus pada pencapaian prestasi akan tetapi lebih mengutamakan keselamatan dan kenyamanan, utamanya kesiapan fisik yang baik, mengingat olahraga berkuda berpotensi menimbulkan resiko yang besar," pungkasnya.
(hm/pi)
